Lihat juga
18.12.2025 12:28 AM
Melihat pergerakan pasangan EUR/USD dalam beberapa bulan terakhir, ada kesan bahwa pasar sedang bersiap untuk menjual euro dan membeli dolar untuk jangka panjang. Musim gugur sangat menguntungkan bagi mata uang AS. Pembaca saya mungkin bertanya-tanya jenis keberuntungan apa yang saya maksud, karena dolar hanya sedikit diminati. Menurut saya, keberuntungan terletak pada fakta bahwa pasar belum mulai menjual dolar dengan intensitas yang sama seperti pada paruh pertama tahun 2025.
Perlu diingat bahwa pasar sebagian besar mengabaikan dua kali penurunan suku bunga Federal Reserve pada musim gugur. Pasar juga mengabaikan ancaman shutdown atau tarif baru yang diberlakukan oleh Donald Trump. Oleh karena itu, dolar AS mungkin saja melanjutkan penurunannya, tetapi secara kebetulan, berkat ketidakaktifan pasar dalam beberapa bulan terakhir dan statusnya sebagai "mata uang cadangan dunia", dolar terhindar dari nasib tersebut. Namun, sampai kapan?
Salah satu faktor penting yang memengaruhi harga EUR/USD untuk tahun depan adalah kebijakan moneter Bank Sentral Eropa dan Federal Reserve. Saya ingatkan bahwa pertemuan terakhir Fed berakhir dengan penurunan suku bunga ketiga berturut-turut, dan Jerome Powell menunjukkan perlunya menunggu beberapa waktu untuk menilai kondisi pasar tenaga kerja dan dampak dari tiga putaran penurunan suku bunga. Namun, ketika Powell berbicara kepada pers, dia tidak memiliki informasi terbaru terkait inflasi, pengangguran, dan pasar tenaga kerja. Dua laporan terakhir untuk bulan November dirilis pada hari Selasa minggu ini. Laporan inflasi akan keluar pada hari Kamis. Oleh karena itu, pada hari Kamis, pasar akan dapat mengevaluasi perspektif baru tentang kebijakan Fed untuk tahun depan.
Para pelaku pasar saat ini tidak memperkirakan penurunan suku bunga pada Januari 2026, tetapi bagaimana jika indeks harga konsumen melambat? Penting juga untuk memahami bahwa Fed mungkin hanya mengambil jeda untuk satu pertemuan; setelah itu, FOMC mungkin harus melanjutkan siklus pelonggaran jika situasi pasar tenaga kerja berlanjut seperti dalam 3-4 bulan terakhir. Jadi, meskipun dolar mungkin tidak perlu khawatir terhadap pelonggaran baru pada Januari, bagaimana dengan setelah itu? Terutama setelah Mei, ketika Powell mundur dan seseorang yang ditunjuk Trump menggantikannya.
Berdasarkan analisis EUR/USD, saya menyimpulkan bahwa pasangan ini terus membentuk segmen tren naik. Kebijakan Trump dan kebijakan moneter Fed tetap menjadi faktor signifikan yang berkontribusi pada penurunan jangka panjang dolar AS. Target untuk segmen tren saat ini mungkin mencapai angka 25. Struktur wave naik saat ini mulai berkembang, dan saya memperkirakan kita menyaksikan pembentukan set wave impulsif yang merupakan bagian dari wave global 5. Dalam hal ini, kita harus mengantisipasi pertumbuhan mencapai tepat angka 25, seperti yang saya sebutkan sebelumnya.
Struktur wave pasangan GBP/USD telah berubah. Kami terus berhadapan dengan segmen tren naik yang impulsif, tetapi struktur wave internalnya menjadi lebih kompleks. Struktur korektif menurun a-b-c-d-e dalam C dari 4 tampaknya selesai, begitu juga dengan seluruh wave 4. Jika ini memang benar, saya memperkirakan segmen tren utama melanjutkan perkembangannya dengan target awal sekitar angka 38 dan 40.
Dalam jangka pendek, saya mengantisipasi pembentukan wave 3 atau c dengan target yang terletak di sekitar 1,3280 dan 1,3360, yang sesuai dengan retracement Fibonacci 76,4% dan 61,8%. Target ini telah tercapai. Wave 3 atau c melanjutkan perkembangannya, dan set wave saat ini mulai menunjukkan karakter impulsif. Oleh karena itu, kita dapat mengantisipasi peningkatan lebih lanjut dalam harga dengan target di sekitar 1,3580 dan 1,3630.
